5 Bentuk Pelaksanaan Perang Dingin yang Belum Banyak Diketahui

Perang dingin atau Cold War merupakan perang yang disebabkan karena adanya ketegangan antara Amerika serikat dan Uni Soviet beserta para sekutunya dang dikenal dengan Blok Barat dan Blok timur. Konflik ini bukan merupakan perang yang melibatkan militer namunlebig kepada persaingan antara dua negara tersebut untuk mengukuhkan namanya sebagai negara adidaya di dunia. Simak juga sejarah taliban di afganistan .

Peristiwa ini dimulai setelah kemenangan sekutu pada perang dunia II yang berhasil mengalahkan Nazi, Jerman. Kondisi ini kemudian menyisakan Amerika Serikat dan Uni Soviet sebagai negara adidaya di dunia yang memiliki perbedaan ideologi, ekonomi dan militer yang besar simak juga kehebatan mujahidin afganistan  . Uni Soviet bersama dengan negara-negara yang dikuasainya di eropa timur kemudian membentuk blok timur. Sedangan Amerika memfasilitasi program pemulihan Eropa Barat dengan program rencana marshal Amerika Serikat. Tidak mau kalah, Uni Soviet kemudian menandinginya dengan membentuk COMECOM bersama sekutunya di blok timur.

Pada tahun 1949 Amerika serikat membentuk aliansi militer NATO. sedangkan Uni Soviet membentuk Pakta Warsawa pada tahun 1955. Beberapa negara memilih untuk memihak salah satu dari keduan negara ini, sedangkan yang lainnya lebih memilih bersikap netral dengan membentuk gerakan non blok. Dinamakan perang dingin karena kedua belah pihak tidak perbah terlibat dalam aksi militer secara langsung sebagaimana dampak positif perang dunia 2  . Namun, yang patut diwaspadai adalah keduanya memiliki senjata nuklir yang dapat bersifat sebagai penghancur masaal jika digunakan.

Terjadinya perang dingin sangat mempengaruhin berbagai sektor. Berikut akan dijelaskan 4 bentuk pelaksanaan perang dingin yang belum banyak diketahui. Simak urain singkatnya berikut ini :

1. Bidang Ekonomi

Kesadaran Amerika Serikat bahwa mereka tidak bisa lagi menjalankan paham imperealisme sebagimana yang telah dilakukan oleh bangsa eropa di masa lalu. Apalagi ditambah dengan banyaknya bangsa Asia yang telah merdeka. Untuk menguatkan pengaruhnya dan menjalin hubungan politis, Amerika kemudian memberikan bantuan kepada negara-negara yang ada dibawahnya dengan tujuan untuk membendung paham komunis. Beberapa bantuan ekonomi yang diberikan oleh Amerika Serikat antara lain sebagai berikut :

• Marshall Plan (European Recovery Program)

Muncul dalam konferensi Paris pada tahun 1947. Marshall Plan merupakan bantuan yang diberikan kepada negara-negara Eropa Barat. Bantuan ini meliputi bantuan ekonomi dan militer yang diberikan oleh AS kepada negara di kawasan Eropa Barat. Pemberian bantuan ini berakhir pada tahun 1951.

• Truman Doctrine

Merupakan bantuan ekonomi yang diprakarsai oleh Presiden Henry S. Truman kepada tiga negara yakni Yunani, Jepang dan Turki.

• Mutual Security Act (MSA)

Bantuan ekonomi yang diberikan kepada negara pendukung di kawasan Asia dengan tujuan untuk mendapatkan informasi yang digunakan untuk membantu CIA dalam memerangi paham komunis dan Uni Soviet.

Sedangkan Uni Soviet sendiri tidak mau kalah, untuk mengimbangi AS, Uni Soviet juga memberikan bantuan kepada negara-negara komunis di Eropa Timur dengan nama Molotov Plan . Simak juga invasi amerika serikat ke afganistan . [AdSense-B]

2. Bidang Politik

Dalam bidang politik Amerika Serikat berupaya untuk menjadikan negara-negara yang baru merdeka dan negara-negara berkembang menjadi negara demokrasi. Tujuannya tidak lain adalah agar hak-hak asasi manusia dapat terjamin. Bagi negara yang kalah perang seperti Jerman dan Jepang dikembangkanlah paham demokratis dengan sistem ekonomi kapitalis. Sedangkan Uni Soviet sendiri mengembangkan paham sosialisme-komunisme. Dengan menerapkan rencana pembangunan lima tahun dengan cara diktator-tertutup. Simak juga penyebab perang suriah dan amerika . Penerapan paham ini membuat Uni Soviet mendapat julukan sebagai “Negara Tirai Besi” . Di Asia sendiri pengaruh paham ini dipakai oleh China yang kemudian dikenal sebagai “Negara Tirai Bambu”.

3. Bidang Militer

Kondisi konflik yang semakin memanas membuat keduanya juga bersaing dalam bidang militer. Hal ini ditunjukkan dengan persaingan dalam pembanguan pangkalan-pangkalan militer nuklir, perlombaan dalam pembangunan persenjataan , pesawat dan pemeberian bantuan senjata kepada setiap sekutu dari kedua negara tersebut simak juga dampak perang vietman bagi vietnam . Amerika Serikat membangun sistem militer yang kemudian dikenal dengan istilah perang bintang yang kemudian memprakarsai terbentuknya NASA. Selain itu AS juga membentuk berbagai badan intelegen yang bertugas untuk memata-matai dan mensabotase kepentingan AS sendiri, terbukti bahwa agen CIA milik AS terlibat dalam berbagai konflik di negara berkembang yang bersaing dengan intelejen bentukan Uni Soviet yakni KGB.

4. Bidang Politik-Militer

Amerika Serikat berusaha mengadakan perjanjian dibidang politik-militer dengan membentuk berbagai organisai berikut ini antara lain :

• NATO (North Antlantic Treaty Organization)

Merupakan sebuah persekutuan yang menyatukan Antlantik-Utara dengan AS dengan negara Eropa Barat seperti Jerman Barat, Inggris, Prancis, Belgia, Belanda, Luksemburg, Denmark, Irlandia. NATO dibentuk dengam tujuan untuk membendung perluasan paham komunis dikawan Eropa Barat dan Anlantik Utara serta peningkatan kerjasama di bidang militer. Yakni upaya saling bantu apabila ada serangan dari blok komunis. Ibu kota NATO berada di kota Brusell, Belgia. [AdSense-C]

• CENTO (Central Nation Treaty Organizaton)

CENTO merupakan kerjasama politik-militer AS dikawasan timur tengah yang dijalin dengan Turki, Pakistan, Iran yang didirikan pada tahun 1955.

• SEATO (South East Treaty Organization)

Merupakan bentuk kerjasama AS dengan negar-negara di kawasan Asia. Berpusat di Bangkok dan didirikan pada 1954 anggota dari persekutuan ini ialah AS, Thailand, Philipina, Korea Selatan, Selandia Baru dan Australia.

• ANZUS ( Australia, New Zealand, United States )

ANZUS merupakan pertahaman yang dibentuk AS di wilayah Oceania. Beranggotakan AS, New Zealand dan Australia didirikan pada tahun 1951.

Untuk menandingi bentuk kerjasama AS dibidang politik-militer Uni Soviet kemudian membentuk Pakta Warsawa. Pakta Warsawa inilah yang menyatukan negara-negara berpaham komunis yang berada di bawah pengaruh Uni Soviet. Anggota Pakta Warsawa terdiri dari Polandia, Rumania, Bulgaria, Cekoslavia, Cina dan Jerma Timur. Pusat kegiatan Pakta Warsawa berada di ibukota Polandia yaitu Warsawa. Simak dampak negatif perang dingin .

5. Bidang Teknologi

Persaingan juga terjadi dalam bidang teknologi. Amerika Serikat dan Uni Soviet tidak mau kalah dalam mengembangkan teknologi penjelajahan ruang angkasa. Uni Soviet berhasil membuktikan keberhasilan eksplorsi luar angkasa melalui pesawat ulang alik antara lain Pesawat Sputnik dengan Astronoutnya Yuri Gagarin yang berhasil menjadi orang pertama yang mengintari bumi pada masa itu. Amerika Serikat pun tidak mau kalah dengan menciptakan Apollo, Discovery dan Vanguard. Apollo 11 membawa keberhasilan dengan menjadi yang pertama kalinya mendarat di bulan dengan Astronotnya yaitu Neill Amstrong dan Edwin Aldrin pada tahun 1962. Simak juga presiden paling disegani di dunia .

Itulah tadi 5 bentuk pelaksanaan perang dingin yang belum banyak dikatahui. Meskipun tidak menjadikan  dunia berada dalam kondisi perang namun, perang dingin ini memberikan dampak konflik dan ketegangan yang terjadi di berbagai belahan dunia. Semoga saja ini bisa menjadi bentuk dan pembelajaran bahwa persaingan antar dua negara berkuasa dapat memicu timbulnya konflik global yang dapat merugikan dan menimbulkan jatuhnya korban jiwa. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.