Konflik ini terjadi di wilayah darat Yugoslavia dan berlangsung dalam jangka waktu yang cukup lama. Untuk lebih pastinya, konflik ini terjadi dimulai pada tanggal 31 Maret 1991 – 12 November 2001. Perang ini dikenal sebagai perang yang mematikan setelah Perang Dunia dimana masing-masing negara bagian Yugoslavia menginginkan berpisah dan membentuk negara baru yang berdaulat dan merdeka.
Konflik ini adalah tindak kriminalitas terburuk dalam perang dan perang terburuk di Eropa setelah Perang Dunia II. Khususnya pembantaian di kota Srebenica di wilayah timur Bonsia, dimana militer Serbia membunuh lebih dari 8000 kaum laki-laki umat islam baik dewasa maupun anak-anak. Pada tahun 1991 – 1992, terjadi gerakan anti perang, dimana banyak demonstran yang mengatas namakan kedamaian kira-kira sejumlah 100.000 partisipan.
Ada juga setidaknya 18 konser perdamaian dengan lebih dari 10.000 orang yang datang. Selain itu masih banyak tercatat kegiatan anti perang lainnya, namun demikian hal itu tidak dapat menghentikan konflik yang ada. Pihak internasional sulit untuk turut campur dalam konflik yang sedang terjadi, karena yang terjadi di Yugoslavia dinilai sebagai konflik etnis, sedangkan PBB dibuat untuk menyelesaikan konflik Politik.
Yugoslavia terdiri dari 6 Republik, yaitu :
Sebab Konflik Yugoslavia
Krisis ekonomi pada awal tahun 1980
Slovenia dan Kroasia adalah republik yang kaya dan republik lain berada di keadaan ekonomi yang sebaliknya. Adanya kebijakan sentra politik dan ekonomi yang dibuat oleh mantan presiden Joseph Broz Tito membuat masalah setelah beliau meninggal. Banyaknya huru hara politik dan konflik rasisme mulai bermunculan
Perbedaan sejarah dan kultur yang ada menjadi salah satu faktor terjadinya konflik ini. Yugoslavia dibangun atas persamaan nasib beberapa bangsa yang dijajah selama berabad-abad, namun persatuan dalam hal politik, sudut pandang dan visi misi masa depan tidak pernah satu kata. Agama katolik Roma dianut oleh bangsa Kroasia dan bangsa Slovenia. Kedua bangsa ini menggunakan huruf latin.
Selain Katolik Roma, Kristen Ortodoks dan Islam adalah dua agama yang dianut oleh bangsa lain. Islam dianut oleh bangsa Bosnia, sedangkan Serbia, Motenegro dan Macedonia menganut agama Kristen Ortodoks.
Naiknya nasionalisme
Sistem politik glasnost dan perestroika yang berada di Uni soviet meningkatkan nasionalisme di negara-negara bagian Yugoslavia. Sistem glasnost dan perestroika adalah dua sistem yang dijalankan pada pertengahan tahun 1980 oleh Presiden Uni Soviet yang bernama Mikhail Gorbanchev.
Mikail Gorbanchev membuat kebijakan glasnost yang berarti periode kebebasan berinformasi dan perestroika yang berarti restrukturisasi ekonomi. Pada intinya, saat negara-negara tersebut mengalami perubahan sosial ekonomi, Presiden Uni Soviet mengumandangkan modernisasi dan perubahan konsep mengenai reformasi.
Seperti terbukanya interaksi dengan Amerika, yang tadinya hanyalah konfrontasi. Menciptakan jalur komunikasi antar negara yang menguntungkan semua pihak. Adanya kebebasan untuk berpendapat, pluralisme pandangan politik dan ekonomi, serta kebebasan memeluk keyakinan. Memberikan kesempatan pada pangsa internasional untuk berinvestasi , kesempatan pada pihak selain negara untuk berperan dalam jalannya ekonomi bangsa. [AdSense-B]
Konsep ini ditujukan untuk membuat Uni Soviet menjadi lebih modern dan berkembang di masa kedepannya. Namun demikian, ada beberapa dampak yang timbul akibat kebijakan ini. Diantaranya adalah kebebasan yang diberikan memberikan ruang untuk mendebat atau mengkritisi permasalahan apapun, termasuk sosial, ekonomi, politik dan budaya. Adanya kemajuan perkembangan pesat dalam hal-hal tersebut memicu perbedaan pendapat yang tajam dan menjadi salah satu faktor pertikaian antar etnis.
Kronologi Perang
Tahun 1991 – 1992 : Perang Antara Serbia dan Bosnia
Serbia menaklukkan sebagian besar dari wilayah Kroasia dan Bosnia. Kira-kira sepertiga dari seluruh wilayah Kroasia dan lebih dari dua per tiga wilayah Bosnia.
Tahun 1991, 26 Juni : Kroasia dan Slovenia mengumumkan kemerdekaannya
Tahun 1992 : European Community mengakui kemerdekaan Kroasia dan Slovenia
Tahun 1992 : Serbia mendominasi Yugoslavia
Macedonia dan Bosnia menginginkan kemerdekaan dan lepas dari bayang-bayang Serbia
Tahun 1992, April : Perang saudara terjadi di Bosnia
Tahun 1992, April : Serbia dan Montenegro mengakui kemerdekaan 4 negara bagian lain (Kroasia, Slovenia, Macedonia, Bosnia) dan bersatu di bawah Republik Federasi Yugoslavia
Tahun 1992 : Kemerdekaan negara bagian Yugoslavia (kecuali Macedonia) diakui oleh Komunitas Internasional. Serta adanya penolakan kedaulatan Republik Federasi Yugoslavia sebagai pengganti Yugoslavia
Tahun 1995, 21 November : Persetujuan perdamaian oleh seluruh pihak yang terlibat dalam perang Bosnia. Persetujuan ini ditandatangani oleh tiga pemimpin negara yaitu dari Bosnia (Alija Izetbegovic), Kroasia (Franjo Tundjamn) dan bekas Yugoslavia yang sekarang dibawah Serbia (Slobodan Milosevic). Perjanjian ini berlangsung di Dayton, Ohio, Amerika Selatan setelah mengalami perundingan sengit selama kurang lebih 3 minggu.
Tahun 1995, 14 Desember : Penandatanganan perdamaian di Paris Perancis di Istana Elysee yang dihadiri oleh beberapa pemimpin negara sebagai saksi diantaranya adalah :
[AdSense-C]
Dampak Konflik Yugoslavia
Beberapa konflik yang terjadi dalam internal sebuah negara dapat terjadi diakibatkan karena perbedaan suku, ras, dan agama yang dipertajam oleh faktor-faktor tertentu. Penyebab konflik sara dapat disebabkan oleh banyak hal dan dapat menyangkut pula dengan isu-isu sosial, ekonomi, politik dan budaya.
Norma kesopanan adalah kumpulan dari beragai aturan yang diterapkan di dalam kehidupan masyarakat yang di dalamnya menyangkut cara bertingkat laku…
Hukum merupakan seperangkat aturan yang di dalamnya berisi tentang perintah, anjuran, dan juga larangan (termasuk di dalamnya memuat sanksi). Hukum…
Koruptor merupakan seseorang yang melakukan tindakan kejahatan yang besar atau extraordinary crime. Koruptor pada dasarnya merupakan seorang pencuri yang mengambil…
Apa saja norma agama? Sebelum itu Anda harus paham terlebih dahulu apa itu norma agama. Norma agama merupakan salah satu…
Pelanggaran HAM merupakan salah satu bagian dari contoh pelanggaran nilai nilai pancasila. Kita tahu bahwa pancasila merupakan ideologi bangsa dan…
Apa Anda tahu apa saja peristiwa penyimpangan terhadap nilai nilai pancaila? Ketika membahas tentang penyimpangan yang berkaitan dengan pancaila sudah…